BUANA NEWS - OLAHRAGA
Jakarta, 24 Oktober 2025 – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menggelar konferensi pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (24/10/2025) pukul 15.00 WIB. Dipimpin langsung Ketua Umum PSSI Erick Thohir didampingi Sekretaris Jenderal Yunus Nusi serta jajaran eksekutif, pertemuan ini membahas evaluasi pasca-kegagalan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Piala AFF 2025, sekaligus langkah strategis ke depan.
"Kita harus move on. Jangan terjebak masa lalu," tegas Erick Thohir saat menyatakan Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert tidak akan dipanggil kembali sebagai pelatih timnas senior. PSSI melalui Badan Tim Nasional (BTN) dan Direktur Teknik sedang mencari kandidat baru dengan kriteria ketat: rekam jejak mentereng, selaras dengan filosofi sepak bola Indonesia, mampu terhubung dengan suporter, serta memiliki visi jangka panjang.
Erick menegaskan, rumor yang menyebut Louis van Gaal atau Frank de Boer sebagai kandidat adalah hoaks. "Kami belum menghubungi siapa pun. Prioritas saat ini adalah memperbaiki citra sepak bola Indonesia di mata dunia agar pelatih top tidak ragu menerima tawaran," ujarnya.
PSSI memutuskan tidak mengagendakan pertandingan untuk timnas senior pada FIFA Matchday November 2025. Fokus dialihkan ke Timnas U-23 asuhan Indra Sjafri yang tengah mempersiapkan diri untuk SEA Games Desember mendatang. "U-23 akan memanfaatkan jadwal tersebut untuk pemusatan latihan dan uji coba," kata Yunus Nusi. Beberapa pemain diaspora seperti Witan Sulaeman, Marselino Ferdinan, Mauro Lustrinelli, dan Ivar Jenner dipastikan masuk radar pemanggilan.
Meski terjadi perombakan di jajaran pelatih, Alexander Zwiers (Direktur Teknik), Jordi Cruyff (Penasihat Teknis), dan Simon Tahamata (Kepala Scouting) tetap dipertahankan. Ketiganya dianggap kunci dalam pembenahan sistem pembinaan usia dini dan scouting nasional.
Nova Arianto resmi ditunjuk sebagai pelatih Timnas U-17 untuk Piala Dunia U-17 2025. PSSI berencana menjadikannya pelatih tetap untuk siklus tahunan turnamen tersebut, guna menjamin kelangsungan regenerasi. "Kami ingin Indonesia rutin lolos Piala Dunia U-17 setiap tahunnya," ungkap Erick. PSSI juga akan memperketat regulasi Elite Pro Academy (EPA) dan melindungi Sekolah Sepak Bola (SSB) dari praktik "pencurian" pemain muda oleh klub tanpa prosedur resmi.
Yunus Nusi menyinggung isu hoaks yang beredar, termasuk kabar Jepang dan Korea Selatan akan keluar dari AFC. "Saya harus klarifikasi langsung di rapat AFC. Ini merusak kredibilitas kita," katanya. PSSI mengimbau publik menghentikan perundungan terhadap pemain dan penyebaran berita palsu.
Erick Thohir menutup konferensi dengan pernyataan tegas: "Kami cari yang lebih baik dari Shin Tae-yong dan Kluivert. Target jangka panjang: masuk 100 besar ranking FIFA dan siap tempur di Piala Asia 2027." Pengumuman nama pelatih baru timnas senior diperkiralkan akan dirilis pekan depan usai rapat Exco PSSI. (Dadan)